Film Pabrik Gula kini memimpin dalam perolehan penonton dibanding pesaingnya, seperti Norma: Antara Mertua dan Menantu, Qodrat 2, Jumbo atau Komang.

Berdasarkan keterangan dari akun @pabrikgulafilm saat ini perolehan penonton mencapai 2.003.740 orang dalam penayangan hari keenam-nya.

Lantas apa yang begitu menarik dari film ini, sehingga banyak orang yang penasaran? berikut ini fakta-fakta menarik dari film Pabrik Gula.

Fakta Menarik Film Pabrik Gula

Lokasi Syuting

Film bergenre horor ini mengambil lokasi syuting di dua pabrik gula bersejarah di Indonesia. Salah satunya, Pabrik Gula Gondang Winagoen yang berada di Klaten, Jawa Tengah.

Tempat tersebut berhenti beroperasi sejak 2017 dan kini beralih fungsi menjadi kawasan agrowisata edukasi dan rekreasi.

Kemudian lokasi kedua berada di pabrik gula yang ada di daerah Cirebon, Jawa Barat. Dua lokasi ini sukses menciptakan atmosfer horor yang muncul dalam film tersebut.

Muncul dalam 2 Versi

Film ini muncul dalam dua versi, yakni Jam Kuning dan Jam Merah. Perbedaannya Jam Kuning versi cut yang mendapat sensor.

Sementara Jam Merah atau uncut merupakan tontonan lebih terbuka dengan sensor 21+. Tentu saja munculnya dua versi ini membuat penonton lebih penasaran terhadap film karya Awi Suryadi ini.

Tayang di Beberapa Negara

Film ini tayang di Amerika Serikat, bahkan aktor dan aktris dari film ini sempat menggelar gala premier di Negeri Paman Sam tersebut.

Poster Kontroversial

Sebelum rilis, film ini sudah menyedot perhatian bahkan menuai kontroversi gara-gara posternya.

Poster tersebut memperlihatkan sesorang perempuan yang duduk di atas laki-laki terbaring. Tentu saja, Lembaga Sensor Film (LSF) menyatakan poster tersebut tak lulus sensor dan dianggap tak layak, apalagi tayang di momen Lebaran.

Produser film Parbrik Gula, Manoj Punjabi pun menyatakan bahwa poster tersebut hanya untuk keperluan promosi di media sosial.

Penasaran dengan film horor yang saat ini sedang tayang? Anda bisa menyaksikan di bioskop terdekat.