Film horor Tumbal Darah mengangkat teror persalinan di tengah rahasia kelam.

TEMPO.CO, Jakarta – Film horor terbaru Tumbal Darah siap tayang di bioskop pada 2025. Diproduksi oleh MAGMA Entertainment, Wahana Kreator, dan Sinemaku Pictures, film merupakan besutan sutradara Charles Gozali.

Tumbal Darah menyuguhkan kisah teror seputar proses persalinan dengan sentuhan horor, serta menyimpan rahasia gelap yang mengintai di balik setiap adegan.

Sallum, yang memerankan tokoh utama bernama Ella, akan tampil sebagai sorotan utama di film Tumbal Darah. Ini adalah kali pertama bagi Sallum menjadi tokoh utama dalam sebuah film. Perannya mengharuskannya menghadapi teror dan ketakutan ekstrem dalam situasi yang penuh tantangan. 

Selain Sallum, Tumbal Darah turut didukung oleh aktor-aktor kenamaan seperti Marthino Lio, Agla Artalidia, dan Donny Alamsyah, Aksara Dena, Rania Putrisari, Epy Kusnandar, Leo Maitimu, dan Salsabila Zahra.

Menurut Charles Gozali, selaku sutradara, Tumbal Darah bukan sekadar film horor biasa. Ia merinci, Tumbal Darah lahir dari pertanyaan tentang apa yang akan dilakukan seseorang ketika berada dalam kondisi tanpa harapan. Film horor ini, menurutnya, mengangkat kisah tentang cinta dan pengorbanan namun diwarnai oleh keputusasaan. 

“Saya ingin membuat penonton tidak hanya takut, tetapi juga merasakan empati yang dalam terhadap perjuangan karakter di dalamnya,” ungkap Charles Gozali.

Poster film ini juga telah dirilis—menampilkan karakter Ella (diperankan oleh Sallum) terbaring di meja operasi dalam kondisi penuh darah dan ketakutan. Ia dalam kondisi hamil, dengan tangan terikat dan ekspresi putus asa. Atmosfer ruangan operasi yang suram disertai bayangan gelap yang mengintai menggambarkan kekuatan jahat yang siap memangsa, dan mempertegas nuansa horor yang diusung film ini.

Sinopsis Film Tumbal Darah 

Kisah Tumbal Darah berfokus pada Jefri (Marthino Lio), seorang penagih hutang yang terjebak dalam kesulitan ekonomi selama pandemi. Bersama istrinya, Ella, mereka sangat menantikan kelahiran anak kedua setelah kehilangan anak pertama dalam sebuah tragedi. 

Namun, dalam kondisi sulit, mereka terpaksa mencari bantuan medis di lokasi yang ternyata sarang praktik mistis berbahaya. Jefri dan Ella berjuang melawan kekuatan gelap untuk menyelamatkan diri dan bayi mereka.